Dalam grammar, preposition (kata depan) adalah kata yang menunjukkan hubungan antara noun/pronoun dengan kata lain dalam sebuah kalimat. Preposisi contohnya seperti in dan out, above dan below, serta to dan from. Preposition sering sekali digunakan dalam Bahasa Inggris.
Seberapa bermanfaat-kah preposisi?
Lihat saja berapa preposisi yang dicetak tebal dalam kalimat sederhana ini:

“For the first few days of his life, Wilbur was allowed to live in a box near the stove in the kitchen.”

– E.B. White’s Charlotte

Preposisi adalah salah satu bagian dasar dari Parts of Speech dan merupakan kata yang paling sering digunakan saat menyusun kalimat. Preposisi juga anggota dari kelas kata tertutup (closed class), artinya sangat jarang bagi preposisi baru untuk muncul dalam bahasa. Hanya ada sekitar 100 kata dalam bahasa Inggris.
Preposisi seringkali merujuk pada lokasi (“under the table“), arah (“to the south“), atau waktu (“past midnight“). Preposisi juga dapat digunakan untuk menyampaikan hubungan lain: agensi (by), perbandingan (like, as . . . as), kepemilikan (of), tujuan (for), atau sumber (from, out of).

SIMPLE PREPOSITION

Preposisi sederhana – preposisi yang terdiri dari hanya satu kata. Pendek dan sangat umum seperti: as, at, by, for, dan of. Selain itu, ada juga preposisi seperti: about, between, into, like, onto, since, than, through, with, within, dan without untuk menunjukkan hubungan antar kata.

Kadang-kadang preposition membingungkan. Misalnya, sulit untuk mengetahui kapan kita harus menggunakan in, into, on, atau at. Karena artinya sangat mirip. Jadi, kita dituntut untuk melihat konteks kalimatnya.

Banyak juga preposisi yang saling berkebalikan. Misalnya, before & after, inside & outside, off & on, over & under, juga up & down.

Beberapa preposisi mengungkapkan hubungan ruang/tempat (space). Contoh-nya: aboard, across, amid, among, around, atop, behind, beneath, beside, beyond, near, over, round, dan upon.

Preposisi juga dapat merujuk pada waktu. Di antara yang paling umum adalah after, before, during, till, dan until.

Ada juga preposisi lain yang juga unik atau dapat digunakan dalam berbagai kepentingan. Beberapa di antaranya termasuk about, against, along, despite, regarding, throughout, toward, dan unlike.

COMPLEX PREPOSITION

Complex preposition – preposisi kompleks – adalah preposisi yang terdiri dari lebih dari 1 kata (bisa 2, 3, bahkan 4). Dalam kategori ini, contohnya frasa seperti in addition to, such as, thanks to, atau in between.

MENGENALI PREPOSITIONAL PHRASE

Preposisi biasanya tidak berdiri sendiri. Grup kata dengan preposisi di head diikuti oleh objek (atau complement) disebut frasa preposisi (prepositional phrase). Objek preposisi (object of preposition) biasanya berupa noun (kata benda) atau pronoun (kata ganti):

Ferguso put the horse before the cart.

– Ferguso menaruh kudanya di depan kereta

Frasa preposisi bisa memberi arti baru pada kata benda dan kata kerja dalam kalimat. Biasanya, memberi tahu kita di mana, kapan, atau bagaimana.
Sebuah prepositional phrase dapat berperan sebagai kata sifat dan memodifikasi kata benda, seperti:

The student in the back row began to snore loudly.

– Murid di baris belakang mulai mendengkur dengan keras

Frasa “in the back row” menerangkan noun “The student”.

Selain itu, juga dapat berfungsi sebagai kata keterangan dan memodifikasi kata kerja:

Nesya fell asleep during class.

– Nesya ketiduran selama kelas.

Prepositional phrase “during class” menjadi adverb untuk menerangkann “fell asleep.”

Untuk bisa mengidentifikasi frasa preposisi harus sering praktik.

PREPOSITION VS CONJUNCTION

Hanya karena telah melihat salah satu preposisi yang telah saya sebutkan tadi, tidak berarti bahwa preposisi tersebut hanya digunakan sebagai preposisi. Hal ini tergantung situasi, yang merupakan salah satu hal yang sedikit rumit dari bahasa Inggris, jadi jangan tertipu.

Beberapa preposisi tertentu (seperti: after, as, before, since, until) berfungsi sebagai conjunction ketika mereka diikuti oleh klausa/kalimat anak:

You better get out of town before sundown.

Before disini sebagai preposisi, karena setelah before ada noun, bukan kalimat lagi.

Many people run out of ideas long before they run out of words.

Before disini adalah conjunction / kata hubung, karena setelah before ada kalimat “they run out of words.”

Beberapa preposisi (seperti: about, across, around, before, down, in, on, out, dan up) juga bisa menjadi adverb (kata keterangan).
Disebut prepositional adverb atau adverbial particle.

Beth walked up the driveway.

Preposisi “up” diikuti oleh objek noun – “the driveway.”

Beth looked up.

Prepositional adverb “up” menerangkan verb “looked.”

DEVERBAL PREPOSITION

Preposisi Deverbal – preposisi yang berbentuk verb -ing atau past participle verb (V3). Jumlahnya tidak banyak, namun penting untuk dipahami bahwa ini juga preposisi.

• according (to)
• allowing (for)
• barring
• concerning
• counting
• excepting
• excluding
• failing
• following
• given
• gone
• granted
• including
• owing (to)
• pertaining (to)
• regarding
• respecting
• saving
• touching
• wanting